Belajar dari Kasus EP, Hashim Bakal Awasi Seluruh Kader Gerindra

Belajar dari Kasus EP, Hashim Bakal Awasi Seluruh Kader Gerindra 1

JAKARTA – Belajar dari Operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Edhy Prabowo atas kasus dugaan suap ekport benur. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo memberi peringatan kepada seluruh kader Partai Gerindra di Indonesia.

“Ini yang saya sesalkan. Hari Rabu waktu Edhy Prabowo ditahan, ditangkap… hari itu Partai Gerindra dapat penghargaan dari pemerintah yang diwakili Wakil Presiden. Anugerah apa? Partai politik yang paling transparan dan paling bersih. Bapak bisa cek dengan kantor Wapres, kita dapat penghargaan,” kata Hashim dalam konferensi pers di Cafe Jetski, Jakarta Utara, Jumat (4/12/2020).

Bacaan Lainnya

Saayngnya, euforia penghargaan yang diterima Gerindra seakan-akan lenyap dengan berita penangkapan Edhy Prabowo terkait dugaan suap ekspor benur atau benih lobster. Hashim menyebut Gerindra selalu mendapat penghargaan partai tebersih tiap tahun.

“Tapi penghargaan itu tidak disebut-sebut media karena skandal itu. Sampai sekarang tidak disebut sama sekali. Kita sudah bertahun-tahun dapat. Anda bisa cek. Kita bisa dapat… ICW berikan penghargaan untuk Partai Gerindra. Kita yang paling bersih dan paling lengkap, transparan, sudah bertahun-tahun, tapi dengan satu kejadian yang sangat-sangat kita sesalkan semua, kok bisa tidak diliput oleh media,”tuturnya.

Hashim kemudian membulatkan tekad setelah kejadian penangkapan Edhy Prabowo. Hashim akan mengawasi perilaku dan gerak-gerik kader Gerindra se-Indonesia.

“Ini saya bertekad, terus terang saja, kalau ada kader-kader Gerindra yang nonton, saya bertekad untuk mengawasi kalian semua, kalian semua saya akan awasi, perilaku ya, perbuatan-perbuatan, saya Hashim akan awasi semua kader-kader di Indonesia,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *