Bunuh Pria Berkulit Hitam, 4 Polisi Minneapolis Ini Dipecat

Bunuh pria berkulit hitam, 4 polisi minneapolis ini dipecat (net)
Bunuh pria berkulit hitam, 4 polisi minneapolis ini dipecat (net)

MINNEAPOLIS – Sedikitnya 4 petugas kepolisian Minneapolis dipecat setelah salah satu diantaranya kedapatan mencekik seorang pria Afro-Amerika (Orang Amerika sebuah kelompok etnis di Amerika Serikat yang nenek moyangnya banyak berasal dari Afrika) hingga akhirnya meninggal dunia.

Tindak kekerasan ini direkam oleh seseorang, pria Afro-Amerika itu telihat memohon ketika polisi mencekik lehernya menggunakan lutut.

Bacaan Lainnya

“Tolong, tolong, tolong, saya tidak bisa bernapas. Tolong, Bung,” kata pria tersebut dalam video.

Hingga kini diketahui insiden yang terjadi pada Senin (25/05/2020) tersebut sedang diselidiki oleh Biro Investigasi Federal (FBI) serta otoritas penegak hukum setempat.

Wali Kota Minneapolis Jacob Frey menyebutkan keputusan memecat petugas yang terlibat dalam penangkapan adalah tindakan yang tepat. Mereka juga meminta maaf kepada komunitas Afro-Amerika.

“Selama lima menit, kami menyaksikan seorang perwira kulit putih menekan lututnya ke leher seorang lelaki kulit hitam,” ucap Jacob Frey.

“Ketika kamu mendengar seseorang meminta bantuan, kamu seharusnya membantu. Petugas ini gagal dalam pengertian yang paling mendasar, manusiawi.” lanjutnya.

Pria yang meninggal akibat insiden tersebut adalah George Floyd, seorang pengacara hak-hak sipil kejahatan pribadi. Main hakim sendiri yang dilakukan oleh pihak kepolisian cukup disayangkan oleh sebagian orang.

Floyd dinilai tak pantas meninggal dengan cara yang keji seperti itu.

“Menyedihkan karena itu tidak harus terjadi,” kata seorang saksi mata kejadian tersebut bernama McMillian.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *