JAKARTA – Komandan KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata) wilayah Kosiwo, Noak Orarei nyatakan diri kembali setia ke NKRI. Noak meminta teman seperjuangannya untuk ikuti jejaknya.
Noak merasa bersyukur atas perlakuan TNI-Polri yang merangkulnya kembali kepada NKRI dengan baik. Noak berharap dengan kembalinya ke pangkuan ibu pertiwi menjadikan kesadaran bagi teman-temannya.
“Saya selama ini terbebani dengan situasi yang sulit. Hari ini saya bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Kapolres Yapen karena dapat diterima dengan baik dan diberikan bantuan untuk dapat memulai kembali kehidupan yang lebih baik lagi untuk kesejahteraan anak istri dan keluarga saya,” lanjutnya.
Bukti kesetiaannya kembali kepada NKRI. Noak menyerahkan dua pucuk senjata rakitan laras pendek, 7 butir amunisi jaliber 5,56, 1 butir amunisi kaliber 7,6, 7 butir amunisi kaliber 3,8, satu buah bendera Bintang Kejora, 1 pasang pakaian loreng dan 1 buah topi rimba loreng.
Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menjelaskan kembalinya Noak kepada NKRI merupakan kerja keras TNI-Polri yanv melakukan pendekatan dan pemahaman terhadap mereka yang masih ingin melepaskan diri dari NKRI.
“Saudara Noak Orarei selama ini terlibat dan bergabung dengan KKB TNPB Wilayah Saireri Pimpinan Alm. Rudi Orarei sejak Tahun 2014 dan saat ini telah menyatakan diri dengan suka rela kembali ke pangkuan NKRI,” kata Argo.
“Dengan adanya penyerahan diri saudara Noak Orarei diharapkan rekan- rekannya lain yang masih bergabung dengan kelompok KKB dapat sadar dan juga menyerahkan diri kembali ke Pangkuan NKRI, untuk ikut serta berjuang berpartisipasi membangun Papua menjadi lebih baik,” tutupnya.
