Media Prancis Sebut Menhan Prabowo Jajaki Pemesanan 48 Pesawat Tempur Rafale

Media Prancis Sebut Menhan Prabowo Jajaki Pemesanan 48 Pesawat Tempur Rafale 1

PARIS – Negosiasi antara pemerintah Indonesia dengan Prancis terkait pemesanan 48 pesawat tempur Rafale Prancis (Dassault Aviation) akan segera terwujud dengan kesepakatan dalam waktu dekat.

Hal itu diberitakan situs berita Prancis La Tribune pada Kamis (3/12/2020), Prancis dan Indonesia juga berniat menandatangani perjanjian kerja sama pertahanan sebelum akhir tahun.

Bacaan Lainnya

“Indonesia ingin bergerak sangat cepat dan bahkan kesepakatan diharapkan bisa terwujud sebelum akhir tahun, sementara negosiator Prancis ingin mengambil waktu untuk menyempurnakan detailnya,” katan sumber La Tribune.

Pesawat bermesin ganda (twin-engine) ini memiliki ciri khas sayap delta dan canard (sayap kecil) di depan bagian bawah kokpit sangat cocok digunakan di medan perang, seperti di Afghanistan, Libya, Mali, Irak, dan Suriah.

Untuk diketahui, nama Rafale sendiri digadang-gadangkan bakal diboyong ke Indonesia setelah pesawat F-5E/F II Tiger milik TNI-AU dikandangkan pada 2015 lalu.

Dassault Rafale sendiri sudah beberapa kali mampir ke Indonesia di pangkalan udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, seperti pada 2015 lalu, kala itu, Angkatan Udara Perancis sempat mendemonstrasikan kebolehan jet tempurnya itu di langit Halim.

Kemudian pada 2018, Rafale AU Perancis kembali singgah di Halim Perdanakusuma, bersamaan dengan pesawat angkut Airbus A400M yang kabarnya juga diminati oleh pemerintah RI.

Pada 2019, tujuh Rafale Angkatan Laut Prancis melakukan pendaratan darurat di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, akibat cuaca buruk

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *