JAKARTA – TNI AL komitmen mendukung program pemerintah dalam menggalakkan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan segenap jajaran TNI AL untuk mempromosikan penggunaan produk dalam negeri dan mengurangi penggunaan produk impor dalam rangka bangga buatan Indonesia dan kemandirian Alutsista produksi dalam negeri.
“Untuk itu, saya perintahkan kepada seluruh jajaran hingga satuan terbawah untuk mendukung program pemerintah dengan mendorong penyedia untuk memasukan produk barang dan jasa ke dalam etalase E-Katalog sektoral TNI AL, sehingga target dan cita-cita pemerintah dalam kemandirian industri dan meningkatkan perekonomian dapat terealisasi.”katanya kepada wartawan.
Lebih lanjut, Ali menuturkan bahwa langkah tersebut juga diambil guna mendukung kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Hal tersebut dilaksanakan guna menumbuhkan kemandirian bangsa dan meningkatkan peran Indonesia dalam rantai suplai global, sebagai wujud nyata membangkitkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia dalam mencintai dan menggunakan produk dalam negeri.” terangnya.
Untuk diketahui, TNI AL yang diikuti sebanyak 26 Satuan Kerja telah melakukan penandatanganan kontrak, dari 26 Satuan kerja terdiri dari 94 kontrak yang meliputi pengadaan serta pemeliharaan Alutsista, pembangunan dan perbaikan Sarpras pangkalan, pembangunan sarana prasarana pendidikan, serta dukungan Bahan Bakar Minyak dan Pelumas (BMP) untuk kebutuhan operasi.
Ali secara interaktif dengan Kotama dan Satuan Kerja di luar Jakarta melalui video conference memberikan beberapa penekanan untuk dipedomani bagi Prajurit TNI AL khususnya yang terlibat dalam kegiatan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, dimana salah satunya agar melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa secara tertib aturan untuk menghindari temuan dan pelanggaran. memahami ketentuan-ketentuan terbaru, sehingga dapat menyesuaikan dengan perubahan dan perkembangan.
Dalam kesempatan ini, kegiatan penandatanganan kontrak juga diikuti oleh Satuan Kerja di luar Mabesal yang terhubung melalui Video Conference. Selain Kasal, turut hadir para pejabat tinggi TNI AL antara lain, Panglima Komando Armada RI Laksamana Madya TNI Heru Kusmanto, para Asisten Kasal, serta pejabat terkait lainnya.