ASSEN – Meski Jorge Lorenzo sudah melupakan insiden tabrakan dengan Maverick Vinales, namun pebalap Monster Energy Yamaha ini tetap belum terima.
Vinales marah karena Lorenzo melakukan kesalahan besar dengan memaksakan diri menyalip di trek yang sebenarnya sulit dilakukan.
Selain itu, Lorenzo enggan bertemu langsung dengan Vinales untuk meminta maaf. Yang membuat Vinales murka, Lorenzo dinyatakan bebas hukuman oleh pengawas lomba (steward).
Jelang balapan MotoGP di Sirkuit Assen, Minggu (30/6), Vinales kembali menyindir Lorenzo dan menuntut permintaan maaf dari pebalap Repsol Honda itu.
“Saya tidak punya niat berbicara dengan Maverick, saya punya alasan-alasan sendiri. Juga dengan Valentino (Rossi). Saya pikir itu tak perlu,” kata Lorenzo, seperti dilansir dari Marca.
Setelah kecelakaan di Catalunya, Lorenzo dikabarkan sudah mendatangi garasi Yamaha dan Ducati untuk meminta maaf. Namun, Lorenzo gagal bertemu Rossi dan Vinales di sana.
“Saya sudah melakukan yang harus saya lakukan. Saya tidak menemukan mereka (di garasi Yamaha). Saya bertemu (Andrea) Dovizioso. Saya mencoba mengubah situasinya, mereka memahami itu dan itu saja,” ucapnya.
