JAKARTA – Obyek Wisata Candi Sukuh dan Candi Cetho kembali dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Karanganyar. Hal tersebut setelah mengantongi izin operasionalnya dikabulkan.
Kepala Dinas Pariwisata Pemkab Karanganyar, Titis Sri Jawoto menuturkan pemberian izin operasional kedua obyek wisata tersebut setelah adanya penurunan jumlah kasus Covid-19.
“Besok pagi sudah resmi kita buka. Untuk Candi Sukuh dan Candi Cetho dioperasionalkan kembali untuk umum,” katanya.
Menurutnya, dengan adanya formula yang ditemukan pemerintah dalam mengatasi pandemi virus corona yakni penerapan PPKM mikro
“Pertimbangannya pandemi menurun penularannya. Kemudian sudah mulai ditemukan cara yang terbaik untuk pengendalian penularan Covid-19 melalui PPKM mikro. Saya kira sudah selayaknya mulai bertahap dilonggarkan meskipun tetap dalam koridor protokol kesehatan,” ungkapnya.
Titis menyebutkan izin yang direspon oleh Kemendikbud melalui Balai Pelestarian Cagar Budaya Jateng. Surat bernomor 072/F7.4/KB/2021.
“Suratnya sudah turun. Hari ini saya akan membuat perintah lisan karena tinggal besok (pembukaannya). Kemudian besok masyarakat sudah bisa berkunjung,” imbuhnya.
“Ditutup sejak PPKM pertama, dilanjut PPKM kedua. Awal PPKM tiga saya buat surat kemudian diizinkan untuk Candi Cetho dan Sukuh. Tinggal dua yang belum beroperasi, Museum Dayu dan Edupark Intanpari,” tutupnya.
